Sudah Saatnya Perbankan Manfaatkan Media Sosial

Facebook memberi sinyal pada pemilik bisnis perbankan di Uni Emirat Arab dan wilayah MENA (Timur Tengah dan Afrika Utara) untuk mempertimbangkan media sosial sebagai platform bisnis baru.
Pengaruh media sosial telah tumbuh meluas ke berbagai bidang. Platform media sosial tidak lagi terbatas pada sosialisasi masyarakat tapi sudah menjadi kebutuhan bagi dunia usaha sehingga perannya tidak dapat diabaikan begitu saja.

Seperti dikutip dari Emirates 247, Senin 13 April 2015, para pelaku usaha harus mengadopsi Facebook, Twitter, Instagram dan platform lainnya untuk mendapatkan jangkauan nasabah yang lebih luas.
Terry Kane, kepala ekonomi dan telekomunikasi Facebook di MENA, mengatakan lembaga-lembaga keuangan sudah seharusnya mulai menggarap serius Facebook dan media sosial lainnya.

"Bank harus mulai mempertimbangkan menggunakan media sosial sebagai platform bisnis. Media sosial dapat digunakan sebagai alat komunikasi untuk membangun hubungan dan kepercayaan dengan nasabah sehingga bisa mendorong pangsa pasar dan pendapatan," kata Kane di sela-sela konferensi Middle East Retail Banking Expo & Forum Middle East ke-10 yang digelar di Dubai mulai pekan lalu.

Kane menambahkan, bank tidak seharusnya takut mengadopsi media sosial. Mereka harus menggunakannya untuk menyampaikan identitas sejati mereka kepada nasabah. Terutama di Timur Tengah di mana orang-orang sangat terlibat pada platform Facebook.

UEA adalah salah satu negara dengan tingkat penetrasi Facebook tertinggi di Dunia Arab yang mencapai 60,4 persen, kedua setelah Qatar. Di UEA saja, ada sekitar lima juta pengguna Facebook, yang mewakili enam persen dari jumlah total pengguna Facebook di Dunia Arab, dan 28 persen di wilayah GCC.

Menurut perkiraan Facebook, ada sekitar 3,5 juta pengguna Facebook berada di Dubai, yang bertukar lebih dari satu miliar pesan, 111.500.000 komentar, dan mengunggah lebih dari 45 juta foto selama bulan Maret.
"Facebook merupakan platform yang ideal untuk bank-bank di kawasan MENA sebagai alat komunikasi karena Facebook sudah memahami kebutuhan penggunanya,” ujarnya.

“Dengan 79 juta orang mengakses Facebook 14 kali setiap hari, menghabiskan waktu lebih dari 40 menit, terutama melalui ponsel mereka, maka tidak ada tempat lain yang menawarkan jumlah pelanggan nyata dalam skala besar seperti Facebook," tandasnya.

0 komentar: